Iklan Petisi Kita
Akhirnya iklan petisi “Mari Mempertahankan Indonesia Kita” dimuat di 9 Media. Saya bersyukur dan senang sekali dengan penerimaan kalangan media yang memuat iklan Kami. Awalnya teman-teman di aliansi pesimis dengan dimuatnya iklan ini karena tidak adanya dana dan kekhawatiran kalangan media takut memuatnya. Kalau pun akan dimuat iklan petisi ini hanya akan dimuat di 3 media yang dianggap berani saja. Tapi saya meyakinkan teman-teman aliansi kalau saya bisa memuatnya minimal di 7 media. Dan Alhamdulillah setelah negosiasi dan melobi pihak sana sini akhirnya iklan petisi ini berhasil dimuat di 9 media dengan ukuran yang cukup lumayan. Satu halaman di Koran Tempo (26/5), Majalah Tempo dan Majalah Madina (01/6); setengah halaman di Koran Rakyat Merdeka, Jawa Pos, Media Indonesia (26/5), Sinar Harapan & The Jakarta Post (27/5) serta seperempat halaman di Kompas (30/5).
Saya tak akan bisa melakukan ini semua tanpa bantuan dari FJ, orang yang saya sangat hormati untuk pemuatan iklan di Kompas, Jawa Pos, The Jakarta Pos, Majalah dan Koran Tempo. Juga Budi Rahman pemimpin umum Rakyat Merdeka, mas Kris pemimpin redaksi Sinar Harapan, kak ipung dan pak Alex untuk pemuatan di Media Indonesia, mas Kris untuk di Jawa Pos dan RB untuk di Kompas serta kak Icang untuk di Majalah Madina.
Banyak kritik dan masukan terhadap iklan petisi ini khususnya pembedaan nama-nama yang dikapital. Perlu saya sampaikan di sini, meskipun ini bukan argumen yang solid dan bagus, pengkapitalan nama itu bukan bermaksud diskriminasi tapi soal strategi media agar kalangan media mau memuatnya karena begitu banyaknya nama-nama yang masuk mendukung petisi ini. Saya juga minta maaf buat teman-teman sudah mengirim form ikut serta dalam petisi ini tapi nama-namanya belum dicantumin. Yang jelas, Aliansi masih terbuka menerima teman-teman untuk terlibat dalam petisi ini yang rencananya petisi ini akan kita serahkan kepada SBY dan JK.
Hari ini, selasa 3 juni, iklan petisi ini dilaporkan oleh ketua FPI, habib (?) rizieq ini karena dianggap sebagai pemicu penyerangan FPI terhadap aksi damai kami di monas kemarin oleh habib Riziek. Aih-aih kok bisa dia punya argumen seperti itu ya. itu namanya maling teriak maling, udah jelas-jelas kok mereka yang menyerang kita yang massanya didominasi ibu-ibu dan anak. Saya akan menulis tersendiri tentang aksi damai yang diserang Laskar Pembela Islam (duh, malu deh Islam dibawa-bawa di sini) di blog ini. tunggu ya, karena saya lagi sibuk mengurus korban pemukulan dan penyerangan “tentara Islam” ini.
Selamat siang Mba..
ReplyDeleteSebelumnya perkenalkan nama saya aly hasny. Saya hanya ingin menanyakan dasar dari mba perihal penyusunan petisi tentang pembubaran FPI. Dan bagaimana pandangan anda tentang FPI sendiri.
Karena saya memang walaupun bukan anggota FPI, ada rasa simpatik saya pada FPI, khususnya Habib Riziq dikarenakan niat beliau sungguh mulia yang ingin memperbaiki aqidah ummat Islam khususnya.
Terima kasih
Selamat siang Mba..
ReplyDeleteSebelumnya perkenalkan nama saya aly hasny. Saya hanya ingin menanyakan dasar dari mba perihal penyusunan petisi tentang pembubaran FPI. Dan bagaimana pandangan anda tentang FPI sendiri.
Karena saya memang walaupun bukan anggota FPI, ada rasa simpatik saya pada FPI, khususnya Habib Riziq dikarenakan niat beliau sungguh mulia yang ingin memperbaiki aqidah ummat Islam khususnya.
Terima kasih
Mba,
ReplyDeletecoba baca ini:
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=893851
disitu tertulis nama mbak..
dan ini sudah tersebar di milis2 juga loh..
saya sepertinya gak percaya kalo itu tulisan mbak, nah saya pikir mbak perlu menuliskan klarifikasi nya.
Teh nong, udah tahu belum testimoni palsu atas nama teh nong? Lucu banget tuh hiii
ReplyDeletehello teh nong, udah tahu belum ada testimoni palsu atas nama teh nong? lucu banget tuh... pasti lagi kegelian yah hiii
ReplyDeleteIni bener gak sich?
ReplyDeleteUntuk menyakinkan tulisan ini, saya perlu memperkenalkan diri dulu, nama Saya adalah Nong Darol Mahmada, saya salah seorang aktivis Jaringan Islam Liberal dan saya aktif di JIL sejak berdirinya JIL.
Dalam kesempatan sekarang izinkan saya memberikan kesaksian kepada kawan-kawan sebangsa dan setanah air melalui milis ini kejadian sebenarnya dibalik kejadian yang terjadi di Monas pada tanggal 1 Juni yang lalu.
Perlu kawan-kawan ketahui bersama bahwa aksi ini merupakan aksi yang telah di skenariokan oleh pihak pemerintah untuk mengalihkan isu BBM yang sedang marak ditengah masyarakat. Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Beryakinan (AKK BB) hanya dijadikan kedok saja untuk mencegah agar ajaran Ahmadiyah tidak dibubarkan.
Setelah presiden SBY menaikan harga BBM, kalangan kontributor JIL Goenawan Mohammad, Hamid Basyaib, Rizal Mallarangeng, Denny JA, Nasaruddin Umar melakukan pertemuan secara diam-diam di kediaman SBY di Cikeas, Bogor. Hal ini mereka bisa akses langsung kedalam berkat orang dalam yaitu Andi Malarangeng yang notabene kakak kandung dari Rizal Mallarangeng.
Dalam pertemuan ini membahas isu yang berkembang di tengah masyarakat mengenai aksi demo-demo yang dilakukan adek-adek mahasiswa. Lalu SBY selaku presiden dan kepala pemerintah meminta kalangan JIL mengalihkan isu yang sedang berkembang di masyarakat dengan isu lain. Rizal M, yang merupakan pemuda JIL yang cerdas memberikan usul bagaimana isu kenaikan BBM yang sekarang ini diupayakan diganti dengan isu membubarkan Front Pembela Islam (FPI) dengan mengangkat isu pembubaran ajaran Ahmadiyah. Karena selama ini JIL selalu mendapatkan perlakuan keras dari FPI.
Lalu setelah mendapatkan 'restu' dari presiden Goenawan Mohammad, Hamid Basyaib dan Rizal Mallarangeng datang ke markas JIL di Jl. Utan Kayu No. 68 H Utan Kayu. Di Kedai Tempo mereka membahas bagaimana membuat skenario agar anggota FPI bisa melakukan tindakan anarkis dan perusakan yang membuat masyarakat tidak simpati lagi dengan FPI. Lalu setelah melakukan diskusi selama 3 jam, ketiga kontributor JIL itu akhirnya berhasil membuat skenario yang bagus, dengan memanfaatkan momentum kelahiran Pancasila pada tanggal 1 Juni, mereka akan membuat semacam aksi simpatik (damai) dalam kebebasan beragama dan berkeyakinan. Aksi ini dilakukan di Monas, yang mana para peserta yang hadir sudah disetting sedemikian rupa agar anggota FPI turut datang dan membubarkan asyik tersebut. Mereka sangat paham betul, bahwa massa FPI sangat mudah sekali untuk dipancing agar melakukan kekerasan dan pengerusakan.
Setelah membuat skenario tersebut lalu Goenawan Mohammad, menghubungi SBY melalui ponselnya, setelah mendengar penjelasan dari Goenawan Mohammad secara terperinci, akhirnya presiden menyetujui aksi tersebut dan akan mentrasferkan dananya sebesar 10 miliard rupiah untuk melancarkan aksi tersebut.
Malam sebelum kejadian, beberapa pentolan JIL berkumpul di markas JIL, termasuk saya sendiri. Waktu itu yang hadir sangat ramai sekali dan sedang membahas persiapan untuk aksi besok pagi. Dari beberapa kawan-kawan yang diberikan tugas juga sudah selesai menjalankan tugasnya seperti mengundang kalangan pers media cetak dan media elektronik untuk hadir di acara tersebut. Orang-orang Ahmadiyah pun bersedia mengerahkan beberapa massanya untuk menghadiri aksi damai besok. Begitu juga dengan FPI, sudah dikontak melalui SMS membuat isu kalau besok jamaah Ahmadiyah, akan menggelar aksi damai di silang damai.
Saya tidak tahu bagaimana persiapan dari FPI untuk merespon isue tersebut, tetapi nyatanya besok pagi ketika aksi damai itu sedang berlangsung dengan membawa nama AKKBB FPI datang dengan belasan truk dan ratusan anggotanya melakukan pemukulan kepada anggota aksi tersebut. Yang akhirnya terjadi aksi kekerasan tersebut. Hal ini yang diketahui dikalangan anggota FPI adalah aksi tersebut adalah aksi yang dilakukan umat Ahmadiyah sehingga secara kasar dan memaksa membubarkan aksi tersebut.
Dari pemaparan dalam tulisan saya disini harus kawan-kawan milis ketahui bahwa,
1. Bahwa aksi kekerasan yang terjadi di Monas itu merupakan suatu skenario yang dilakukan pemerintah dan pihak JIL untuk mengalihkan isu BBM.
2. Aksi yang terjadi di Monas itu, JIL ingin FPI dibubarkan karena selama ini FPI merupakan yang menjadi sandungan kalau JIL melakukan aksi.
3. Dari jamaah Ahmadiyah dengan aksi ini, diharapkan mendapatkan simpati dari masyarakat Indonesia agar organisasi ini tidak jadi dibubarkan.
4. Kalangan petinggi JIL telah sekian kalinya, mendapatkan keuntungan untuk memanfaatkan situasi dan kondisi yang ada.
Demikian tulisan ini saya buat dengan sebenarnya, karena hal ini yang membuat saya selalu merasa bersalah dan berdosa telah bersama-sama dengan kawan-kawan JIL melakukan pemutaran balikan fakta. Saya harap kawan-kawan setanah air dan sebangsa mau menyebarkan email kekawan-kawan sekalian. Terima kasih.
Salam
Nong Darol Mahmada
nong@isai.or.id
Salam kenal sebelumnya. Saya Ed aFief (www.nurafif.wordpress.com). Ada sebuah berita yang agak mengganggu pikaran saya tentang Mbak. Berita itu adalah sebuah tulisan yang katanya merupakan artikel Mbak (Nong Darol Mahmada). Artikel itu – saya dapatkan dari http://amaduq01.wordpress.com (menurut blog ini, artikel itu disebarkan oleh Robi Sugara (emai: robbysoegara@yahoo.com, http://profiles.friendster.com/50859338) – pada prinsipnya menyatakan bahwa tragedi Monas merupakan sekerio Jaringan Islam Liberal & Presiden SBY. Pertanyaannya: Benarkah itu tulisan Mbak? Mohon jawabannya! Salam Pembebasan!
ReplyDeleteNong ,,, kamu orang dapet duit berapa? dari yahudi jangan .... lupa zakatnya ya ... kasian banget emak bapa lu ngelahirin anak laknat kayak kamu
ReplyDeleteNong Darol Membantah adanya “Skenario” Monas
ReplyDeletehttp://hidayatullah.com/index.php?option=com_content&task=view&id=6987&Itemid=1
“Kaum Islam fundamentalis memang sering memakai cara-cara "machiavelis" dengan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan mereka. Termasuk membuat surat bohong,” demikian tuduh Nong.
Assalamu'alaikum Mbak Nong..
Saya pikir semua orang juga bakalan ngerti kalau milis soal 'skenario Monas' tersebut bukan berasal dari Mbak, karena nggak masuk akal.
Namun menuduh bahwa milis tersebut dibuat oleh 'Islam Fundamentalis' juga terlihat terlalu terburu-buru dan punya nuansa penuh kebencian. Yang pasti penulis milis tersebut adalah pihak yang menginginkan 'sasaran tembak' kembali ke pemerintah menyangkut soal BBM, dan pihak yang berkepentingan soal ini belum tentu 'Islam Fundamentalis'...
lain kali hati-hati ya Mbak..??? sebagai penganut sejati liberalisme dan kebebasan, bertindak hati-hati juga diperlukan lho...
sungguh tidak pantas pernyataan Anda yg menuduh kalangan Islam fundamentalis yg menulis E-mail tsb. Katanya Anda tergabung dalam organisasi yg berintelektualitas tinggi (JIL), tapi ternyata hanya bisa main tuduh...!!!
ReplyDeleteIngat saja... Akan ada balasan dari Allah SWT terhadap tingkah laku kelompok Anda (JIL) yg berusaha menghancurkan Islam dari dalam. Propaganda yg kalian lakukan itu tidak akan berguna di hadapan-Nya. Untuk pribadi Anda, sebaiknya segera bertaubat. Berhentilah melakukan rancangan ide2 untuk menghancurkan hukum2 Islam. Karena Allah SWT Maha Penerima Taubat.
Mohon konfirmasi atas video amatir yang dikatakan ada oknum AKKBB yg bawa dan menembakkan pistol saat peristiwa monas 1 juni 08:
ReplyDeletehttp://www.youtube.com/watch?v=jB2dxvwduSM
Video itu tdk terlihat jelas yang dikatakan sbg oknum AKKBB (topi merah) bawa pistol. Menurut yg upload dikatakan ybs menembakkan ke
udara 4x.
Dari pengamatan saya tampaknya bbrp gambar paling jelas ybs bawa barang (pistol?) adalah saat menit:detik ke: 1:21, 1:56, 2:56
arif
nong, aku mbok dikasih DOLLARmu yang banyak itu. Lumayan lho buat beli bensin sama beli makan tiap hari.
ReplyDeleteya... lumayanlah kalau cuma dikasih 2.5% nya doang. Kan lumayan 2.5% dari sekian ribu Dollar.
boleh gak? nanti aku kirim no rekeningku ya ...
Salam kenal, Mbak.
ReplyDeleteSaia mendpt email yg katanya ditulis oleh anda dari sebuah milis ttg skenario Monas minggu lalu...mmmmmmmm....it's like a confession.
ReplyDeleteteman-teman semua,
ReplyDeletesaya tidak pernah menulis email itu, isi email itu fitnah dan bohong semua, dan saya tidak pernah diwawancarai hidayatullah seperti yang ditulis archa. terima kasih atas kunjungan teman2 semua ke blog saya.
saya pernah lihat vcd dialog ulil tentang JIL di IAIN...
ReplyDeleteyg agak bingung waktu itu, apa benar sih katanya dalam JIL ini, yg namanya telanjang itu dan haram adalah kaalu seseorang benar2 polos alias nude, jadi katanya kalu masih pake pakaian dalam berarti blom termasuk kategori telanjang dan tidak haram....
trus yg kedua juga apakah benar kata ulil menurut JIL itu, kalau penis seorang lelaki tidak masuk ke vagina wanita, itu berarti bukan ZINA ? berarti kalau cuman gesek2 doank diluar itu gak berzina ya ? dan katanya bukan haram (belum disebut zina) katanya zina itu disebut apabila masuknya penis lelaki ke kemaluan wanita...
ANEH YA KALO GITU AJARANNYA ?
EMANG BEGITU YA ? SAYA ADA BUKTI REKAMANNYA LHO.....
Assalamu'alaikum
ReplyDeleteNgahaturkeun doa kanggo Nong, mugi tetep sehat tur bagja. Mugi Dea oge tiasa sehat sareng bagja dirawat ku ibuna nu sakitu nyaahna ka Dea. Mugi Allah maparin rahmat, hidayah sareng pitulung ka Nong, sareng maparin kakuatan supados tiasa ngabentenkeun nu hak sareng nu batil, ngabentenkeun akal sareng nafsu, ngabentenkeun devil sareng nurani.
Pian, nu lawas teu tepang
Kagem Mbakyu Nong,
ReplyDeleteMugi-mugi dipun paringi sabar.
Kagem Muslim Indonesia mugi-mugi saget ngertos, paham artinipun "bismillahirrohmanirohim"...
Menawi sampun ngertos lan paham sanget, Insya Allah mboten wonten saling curiga ing masyarakat muslim Indonesia. Insya Allah muslim Indonesia saget belajar ikhlas, pasrah lah tetep khusnudzon.
Lha sak meniko tiyang muslim Indonesia teksih kathah ingkang mboten ngertos ajaran Gusti Allah, mboten saget "nglakoni" ayat ingkang paling gampil... "bismillahirrohmanirrohim".
Lha Gusti Allah mawon Mahapengasih dan Mahapenyanyang kok manungsanipun mboten saget... malah gontok-gontok'an, saling fitnah kados tiyang kafir mawon!
Nggih sampun, sepisan malih, mugi-mugi Gusti Allah Maringi ampunan kagem sederek-sederek kaum Muslim Indonesia. Amin.
kagem Mbakyu Nong, matur nuwun.
hai laknatullah...tobatlah kau....
ReplyDeleteingat kapan pun kau bisa mati...jadi jangan kau hancurkan Islam dari dalam.
Musuh Islam yaitu kau dan temen2 kau di JIL...
Habislah kau...!!!
Do'a seorang muslim....
ReplyDeleteYa Allah, jika aku nanti masuk neraka tolong jangan engkau satukan aku dengan kaum kuffar dan munafik, karena jelas aku tidak sama dengan mereka....
Tapi Ya Rabb, jika Engkau berkenan aku masuk surga, ijinkan aku untuk dapat melihat siksa yang Engkau berikan kepada orang2 kuffar dan munafik....terutama orang yang mengaku islam tapi malah menghujat dan mencomooh agamamu Ya Rabb...Amiin
Assalamu 'alaikum...
ReplyDeleteSaya juga menerima email tersebut lewat mailist. dan akhirnya, alhamdulillah, saya telah mendapat kepastian mengenai email tersebut.
Kepada siapapun, Walaupun kita tidak suka terhadap JIL, namun jangan sampai isu/berita yang menjelek2kan sebuah kelompok, kita telan bulat2.
ingat, alqur'an mengatakan harus bertabayyun. jan juga jangan sampai kemarahan dan kebencian kita terhadap seseorang/kelompok, membuat kita berlaku dzalim/tidak adil. walaupun itu terhadap musuh kita.
maaf, saya disini bukan dalam rangaka membela siapa-siapa (JIL, FPI, dll).
hanya saja saya prihatin terhadap pemecahbelahan dan pengadudombaan anak bangsa.
Wassalam
Bang Mando
Mba, di dalam diri setiap hamba ada gharizah tadayyun (naluri beragama) dari kesadaran itu maka setiap hamba akan mencari kebenaran terhadap keyakinannya, dan yang harus difahami bahwa "tidak ada paksaaan dalam beragama" yakni tidak boleh memaksa orang memeluk islam tapi ingat kelanjutan ayat itu "kattabayyana rusydu minal ghayyi" yang artinya tapi telah jelas yang mana yang rusydu (benar) dan ghayyi (yang salah) sehingga semestinya mereka mencari kebenaran itu dan seandainya mereka berfikir maka yang benar secara mutlak adalah islam yang semuanya bersumber dari wahyu Allah bukan dibuat-buat oleh manusia, kalau anda kaji agama mana selain dari islam yang tidak ada campurtangan manusia di dalamnya semua agama itu ada campurtangan manusia merubah metodologi ibadah yang diajarkan kitabnya contoh, nasrani apakah beribadah dengan bernyani menyembah yesus itu ajaran yang di bawa nabi isa as? tidak.
ReplyDeleteNah, karena islam agama yang bersumber dari wahyu maka seharusnya kita menjalankan agama itu dengan benar sesuai dengan sumbernya setelah kita menyatakan diri sebagai seorang muslim. saya bertanya pada mba, di ayat mana yang membolehkan seorang muslimah untuk tidak menutup aurat. kalau anda memang dididik dari keluarga santri coba anda tanya ke bapak anda yang mendirikan pesantren, apa dia membolehkan saja membuka aurat? kalau dia membolehkan apakah anda selaku anak tidak pernah khawatir masuk nerakanya orang tua anda karena telah merubah syariah dan membolehkan perkara yang telah di wajibkan.
kalau anda memang merasa tidak takut terhadap neraka maka seharusnya anda takut orang tua anda yang terkena di karenakan perilaku anda yang seharusnya menjadi muslimah benar. pertanyaan saya lagi dari mana dasar bahwa islam membolehkan homoseksual dan lesbian mengapa kaum JIL itu berani merubah ayat Allah? umat nabi Luth saja Allah murka bagaimana umat muhammad yang telah disempurnakan din ini padanya?
Saya mencoba untuk mengetuk hati mba sebagai wanita yang melahirkan anak, yang takut saat akan dicaecar karena lemahnya mba sebagai manusia padahal Allah akan menetapkan janjinya kelak di padang yang tak ada satupun naungan yang menaungi mba bukan ulil abshar, bukan rizal mallarangeng, bukan SBY, bukan siapapun yang menolong mba kecuali kebenaran apa yang mba lakukan kalau memang itu benar semuanya di mintai pertanggung jawaban. Apakah mba berharap anak yang lahir dari diri mba itu tidak melaksanakan syariah dengan benar? apakah mba berharap kelak anak mba menjadi pejuang JIL juga yang membela manusia yang telah menodai agama yang murni ini (islam) tetap eksis mengatakan bahwa tazkirah adalah kitab suci dan mirza ghulam ahmad adalah nabi. kalau anda masih menutup mata saya punya buku mirza ghulam ahmad yang dikeluarkan resmi oleh jamaat ahmadiyah bahwa pintu wahyu masih terbuka yang maknanya dan dari tulisan itu masih ada wahyu setelah wahyu yang di bawa muhammad bahkan kami mengenal orang ahmadiyah yang tidak mau ber ma'mum karena kami dianggap sesat dan dialah yang benar jadi dia yang mau jadi imam (saya membaca secara jelas dan bahkan mengulang-ulang bacaan itu kalau mirza ghulam mengatakan "barang siapa ingin selamat maka masuklah ke dalam pagar rumah kami dan kalian akan tersesat kalau berada diluar rumah kami" yang artinya bahwa siapa saja yang tidak masuk ahmadiyah maka mereka tersesat, apakah ini anda benarkan juga? justru merekalah yang pertama kali menyatakan sesat pada orang muslim yang tidak bergabung dengan mereka, dan apakah benar bisa di katakan islam apabila mereka telah berani mengganti ajaran pokok islam?
coba anda renungkan lagi kalau dikatakan bahwa ajaran mereka memang mengajarkan kebaikan, bukankah kebaikan (dalam pandangan manusia seperti mereka damai, mereka berinfaq, mereka membantu pakir miskin, dll)itu akan seperti fatamorgana dihadapan Allah karena mengganti ajaran pokok islam lantas apakah kebaikan itu karena pandangan anda (manusia) atau dalam pandangan Allah. seandainya seluruh urusan bumi, planet, matahari, bulan diserahkan kepada mereka masing-masing mengatur diri mereka ingatlah akan terjadi kehancuran yang dahsyat, bagaimana dengan manusia yang menganti bukan hanya furu' (cabang) tapi pokok din ini?
saya memohon kepada Allah kalau memang anda muslimah maka semoga Allah membuka pintu hati tuk keluar nong darol mahmada dari belenggu pemahaman kebebasan yang kebablasan dan sekiranya orang-orang kafir beserta orang munafik bersekutu membuat makar maka saya memohon kepada Allah untuk membalas seluruh apa yang menjadi tujuan dengan balasan yang dahsyat yang sangat kami takuti.
Ya Allah, lindungilah umat ini dari keterpecah belahan, ampunilah dosa kami dari tindakan yang melampaui batas karena sesungguhnya kami manusia biasa yang tak luput dari dosa
dan nasihat kepada saudaraku yang ingin membela din ini berpijaklah pada yang haq karena Allahpun melarang kita melampai batas dari yang ditetapkan syariah, jangan terpancing dari propaganda serta tetaplah dalam koridor syar'i, tujuan kita mulia ingin membubarkan ahmadiyah tapi jangan dengan tindakan anarkis. peace
kalau dilihat sih, banyak sekali tulisan mbak yg seakan akan berusha menyuruh orang untuk tidak berpoligami..
ReplyDeletetanggapan saya sih, sy sendiri juga gak setuju dg poligami tetapi mengakui ayat itu sebagai sebuah solusi dari Allah...jadi poligami sebenarnya hanyalah sebuah solusi jika terjadi keadaan yg membuat si istri tdk dapat menjalankan kewajibannya. dan mengapa nabi melakukannya dlm kedaan istri2nya normal ? krn memberi bukti kpd umat bahwa poligami itu tidak haram. hanya saja diatur syarat2nya dg ketat.
susah ngejelasinnya deh,...tar aja kalau misalnya mbak yg mengalami sendiri ( sakit kanker rahim sehingga tergolek terus diranjang gak bisa apa2, dan suami gelisah gk terpuaskan serta gk dilayani sebagaimana seorang istri) baru deh pastinya rasa dan mengakui bahwa betapa adilnya Allah menurunkan ayat berpoligami ini....ada pentingnya disebuah kasus2 tertentu spt tadi..
saya udah pernah nyaksiin kisah nyata ini jadi sy merasakan betul betapa pentingnya ayat itu dibuat Allah..
jadi mohon jgn membuat kesan seakan2 poligami itu salah atau dilarang..
bilang saja poligami itu halal dan dibolehkan oleh agama tetapi SAYA TIDAK MAU DIPOLIGAMI...gitu aja kan udah cukup ?
allow mbak!
ReplyDeleteminta dollarnya juga donk!
mbak dan JIL kan dapat dana dari USA, bagi2lah ke kita2 yg kelaparan!
ntar aku masuk JIL n jadi aktivis liberal juga deh yg penting ada uang!
key mbak!
hubungi aku jika daha ada dana buatku mbak!
Melihat bahwa nong darol mahmadah begitu mudah melemparkan fitnah kepada Islam Fundamentalis, bahwa katanya dia difitnah membuat email palsu, bisa jadi atau ada kemungkinan ini memang email yg sengaja dibuat oleh nong darol yang kemudian juga sengaja dibantahnya untuk kemudian melemparkan fitnah bahwa Islam fundamentalislah yg melakukannya.
ReplyDeleteIslam ya Islam mba, tidak ada Islam fundamentalis, Islam moderat, atau Islam liberal.
Saya sedih dengan adanya orang Islam yg membuat JIL yg jelas-jelas jadi mengkotak-kotakan dan memecah belah Islam.
He...he...he...merasa pesimis bahwa petisinya hanya akan dimuat di 3 surat kabar. Orang juga tahu bahwa posisi JIL sangat kuat, alias menguasai media massa. Tuh...buktinya dimuat di 9 surat kabar.
ReplyDeleteBerapa tuh...ongkosnya ???
Nong Darol...
ReplyDeleteAnda katanya menghargai HAM seseorang, tapi mengapa anda anti sama poligami ? Bukankah poligami adalah hak asasi seseorang ? Jika anda menjungjung tinggi HAM, maka ijinkanlah suami anda untuk poligami. Atau ijinkanlah suami anda untuk tidur dengan wanita manapun, sepanjang tidak ada paksaan diantaranya.
Pasang Petisi di Koran ? Khas intelektual elite.
ReplyDeleteJangan salahkan siapa2 jika polling di Detik, Republika, Liputan6 semakin hari semakin menunjukkan keberpihakan masyarakat ke FPI (note : polling belum tentu memotret secara identik kecenderungan riil di masyarakat)
Jika 'Islam Fundamentalis' bisa disebut kompetitor Anda, maka mereka telah melakukan marketing secara lebih cerdas ; turun langsung terlibat di tengah2 masyarakat, ikut memecahkan persoalan2 dasar mereka ; makan, minum, tempat tinggal, pendidikan. Kebebasan ini itu ? Ah, terlalu mewah buat rakyat2 itu.
halloo mbak nong...
ReplyDeletesujud dan bertaubatlah yang mesti di lakukan, dari pada mengaku islam tapi ingin menghancurkan..
Ingatlah Firman Allah swt :
ReplyDeleteيَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى أَوْلِيَاءَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ مِنْكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ
”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.” (QS Al-Maaidah ayat 51)
dan runungkanlah hadits rasulullah saw :
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ أُمَّتِي يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ إِلَّا مَنْ أَبَى قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَنْ يَأْبَى قَالَ مَنْ أَطَاعَنِي دَخَلَ الْجَنَّةَ وَمَنْ عَصَانِي فَقَدْ أَبَى
(البخاري)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu bahwa sesungguhnya Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bersabda: “Semua ummatku akan masuk surga, kecuali orang yang enggan (tidak mau).” Para sahabat bertanya: ”Siapa orang yang tidak mau itu, ya Rasulullah?” Beliau menjawab: ”Siapa yang taat kepadaku ia masuk surga, dan siapa yang durhaka kepadaku, berarti ia sungguh tidak mau.” (HR Bukhary 22/248)
Ya Allah tunjukkanlah yang benar itu benar dan yang salah itu salah dan hancurkanlah kebatilan itu. dan kami takkan putus harapan dari pertolonganMU.
Wahai kaum yang telah meliberalkan ayat2 Allah atas kehendak nafsu kalian.......... Ingatlah hidup ini sementara....... Azab Allah sangat pedih, mengapa anda berani mengotak-atik al qur'an, apakah yahudi yang membantai umat islam itu mampu menolong kalian, atau bush yang telah menghancurkan negeri iraq itu mampu menyelamatkan kalian? jangankan menolong kalian menolong dirinya saja tidak sanggup. sungguh yang ironi adalah hidup kalian, yang tak mau tahu dengan hakikat hidup dan tanggungjawab sebagai hamba Allah. maha benar Allah atas segala azab pedih yang akan ditimpakan pada manusia yang tamak akan harta dan syahwat dunia
Selamat Pagi Teh...
ReplyDelete(ma'af saya tidak mengucapkan salam versi Islam karena itu kan teteh pasti tidak suka)
Saya cuma mau berkomentar sedikit aja:
1. Apa betul untuk memuat iklan itu tidak ada dana? Itu pasti tidak benar. Bukankah kalian disokong The Asia Foundation (TAF)? Ngaku aja lah nggak usah pura-pura miskin.
2. Situs JIL kok ga aktif. Apa karena ga ada dana juga? Makanya kirim proposal dong ke TAF. Bukankah teteh udah pintar buat proposal ke TAF? pasti diterima loh... apa lagi kalau ada insiden seperti di monas lagi. Pasti banjir dolar tuh...
3. Kalau berani, buat agama baru aja di Indonesia. Campuran dari semua agama. Di situs JIL kan ditulis katanya ALLah itu tuhan segala agama.
Terima Kasih
Untuk mas inqilabi:
ReplyDeleteDengan teh Nong jangan pake argumen ayat-ayat al-Qur'an. Dia tidak suka, dan tidak akan nyambung. Menurut JIL semua ayat bisa ditafsir secara liberal. Jadi, nanti capek sendiri. kalau merurut al-Qur'an halal, tafsir liberal versi JIL bisa jadi halal.
ma'af mas inqilabi: maksudnya dari halah bisa jadi haram. Saya pernah ikut diskusi JIL. Ada yang minum khamr. Demi Allah ini bukan fitnah. Katanya khamr itu diharamkannya dulu, sekarang boleh diminum.
ReplyDelete